MATRIKS BAGIAN 2
OPERASI PADA MATRIKS
A.
Operasi
Penjumlahan Matriks
Masalah 1.
Berapa total biaya yang diperlukan oleh kedua took kue ?
Alternatif Penyelesaian :
Jika kita misalkan matriks biaya di Kota A, sebagai matriks A dan matriks
biaya di Kota B sebagai matriks B, maka matriks kedua took dapat disajikan
sebagai berikut :
Total biaya yang dikeluarkan oleh kedua took kue
tersebut dapat diperoleh sebagai berikut :
Penjumlahan kedua matriks biaya diatas dapat
dioperasikan karena kedua matriks memiliki ordo yang sama, yaitu 2 x 2. Seandainya
ordo kedua matriks berbeda, maka operasi penjumlahan kedua matriks tersebut
tidak dapat dilakukan.
Catatan Penting :
Dua Matriks dapat dijumlahkan hanya jika memiliki ordo yang sama dan ordo matriks hasil penjumlahan dua matriks adalah sama dengan ordo matriks yang dijumlahkan.
B.
Operasi
Perkalian Dua Matriks
Masalah 2.
Perusahaan ingin
mengetahui total biaya pengadaan peralatan tersebut di setiap cabang.
Alternatif
Penyelesaian :
Misalkan Matriks C3x3
yaitu :
Matriks tersebut
mempresentasikan jumlah unit setiap peralatan yang dibutuhkan setiap cabang dan
Matriks D3x1 yaitu :
Matriks tersebut
mempresentasikan harga per unit setiap peralatan.
Untuk menentukan total
biaya pengadaan peralatan tersebut di setiap cabang, kita peroleh sebagai
berikut :
Jadi total biaya
pengadaan peralatan di setiap unit dinyatakan dalam matriks berikut :
C.
Transpose
Matriks
Transpose matriks
A berordo m x n adalah matriks yang diperoleh dari matris A dengan menuka entry
baris menjadi entry kolom dan sebaliknya, sehingga berordo n x m. Notasi
transpose matriks Amxn adalah ATmxn.
Perhatikan
contoh-contoh berikut ini :
Dari pembahasan
diatas, dapat kita pahami perubahan ordo matriks. Misalnya, jika matriks awal
berordo m x n, maka transpose matriks berordo n x m.

Komentar
Posting Komentar